Ngawi, SURYA INDO
Ratusan
warga, Tagana, relawan dan aparat pemerintah terlibat langsung dalam kegiatan Simulasi
Kampung Siaga Bencana (KSB) Desa Sumengko, Kecamatan Kwadungan Kabupaten Ngawi,
Kamis (17/03). Turut hadir dalam acara ini Bupati Ngawi, Ir. H. Budi
Sulistyono, Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Sunarto, S.Sos,
Kepala Kesbangpol dan Plt Satpol PP, Rahmad Didik Darmawan, Kepala Bagian Humas
Pemkab Ngawi, Prasetyo Hari Adi, dan Muspika Kecamatan Kwadungan.
Kegiatan
kampung siaga bencana ini untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari
ancaman bencana. Caranya, melalui penyelenggaraan kegiatan penanggulangan
bencana berbasis masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya alam dan manusia
yang ada di lingkungan setempat.
Bupati Ngawi,
Ir. H. Budi Sulistyono dalam memimpin upacara Kegiatan Kampung Siaga
Bencana mengatakan, “Saya menguncapkan terima kasih kepada Dinas Sosial
Provinsi Jawa Timur atas perhatiannya terhadap Kabupaten Ngawi dengan
dibentuknya kegiatan kampung siaga bencana ini. Selain itu, saya juga
mengucapkan rasa terima kasih kepada Kementerian Sosial yang telah mengalokasikan
1 unit dapur umum lapangan (Dumlap) dan 1 unit sepeda motor trail untuk
mendukung kegiatan penanggulangan bencana di Kabupaten Ngawi dalam membantu
masyarkat terutama dalam penanganan bencana, karena permasalahan bencana
tidak bisa kita prediksi kapan datangnya.”
Lanjutnya,
“Ketika menghadapi kondisi darurat bencana, sudah ada persiapan. Sehingga
masyarakat yang ada di desa maupun kecamatan yang rawan bencana, mengikuti
pelatihan dan simulasi menghadapi bencana,” katanya
Bupati
berharap, dengan adanya kegiatan kampung siaga bencana ini, bisa berdampak
signifikan terhadap berkurangnya resiko bencana, dapat mengantisipasi dan
memberikan penanganan yang cepat apabila terjadi bencana serta dapat membentuk
sikap mental, prilaku yang tangguh dan siap siaga bilamana terjadi bencana.
“Kampung
Siaga Bencana di Desa Sumengko ini diharapkan bisa membeck-up daerah lain yang
ada di Kabupaten Ngawi apabila terjadi bencana,” kata Mbah Kung (sapaan akrab
Bupati Ngawi). Sebelum mengakhiri sambutannya Ir. H. Budi Sulistyono
menyampaikan bahwa bantuan yang berupa mobil Dumlap dan sepeda motor trail
hendaknya dipergunakan sebagaimana mestinya dan semaksimal mungkin dalam
membantu penanganan bencana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar