SELAMAT DATANG DI WWW.NGAWI-DATABERITA.BLOGSPOT.CO.ID*-KUMPULAN BERITAKU-*

Minggu, 17 September 2017

Pembangunan Desa Talang Yang Berkelanjutan Dongkrak Naiknya Tingkat Perekonomian Masyarakatnya




Ket. Photo: (Kiri) Jalan sekitar jembatan Kali Andong masih perlu diperbaiki dan (Kanan) Pembangunan Talud di Jembatan Kali Andong, Desa Talang, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi.

Ngawi, SURYA INDONESIA

Pembangunan di Desa Talang terus berkelanjutan, Dengan Progam dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, melakukan percepatan dan pemerataan pembangunan di kawasan perdesaan, hingga dikucurkannya dana pembangunan yang begitu besar di seluruh desa yang ada di Indonesia. Memberikan kabar baik dan semangat baru bagi desa-desa untuk terus melakukan pembangunan di segala bidang. Termasuk juga, Pemerintah Desa Talang, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi mendapatkan Dana Desa dan ADD dari Pemerintah Pusat maupun Daerah.

Menurut, Ketua Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Pembangunan Desa Talang, Mulyono mengatakan, “Dari Dana Desa Tahun 2016 digunakan untuk pembangunan Talud/ TPT Kali Andong RT 01/ RW 01 dengan ukuran sepanjang 35 meter dan 33 meter dengan tinggi yang variabel, dan talud dan drainase di Dusun Kembangsore RT 03/ RW 02 sepanjang 321 meter dan 197 meter dengan masing-masing tinggi variabel, sudah dilaksanakan 100%.”

”Pembangunan di Desa Talang dilakukan sesuai dengan prosedur aturan yang berlaku, dari awal sampai dengan penyelesaiannya. Pembangunan talud dan drainase/ saluran air ini bertujuan untuk mengantisipasi tanah longsor di saat musim hujan dan cuaca buruk, sehingga bisa meminimalkan bencana longsor, yang bisa mengganggu rutinitas warga masyarakat yang melewati jalan tersebut,” tambahnya.

Kepala Desa Talang, Kecamatan Jogorogo, Heru Agus Budianto, menuturkan bahwa “Talud sekitar Jembatan Kali Andong ke arah Timur memang masuk wilayah Desa Talang, namun wilayah jembatan ke arah Barat-Utara masuk Desa Brubuh dan Desa Jaten. Menurut Peta wilayah, jembatan tersebut dimiliki oleh tiga desa, yakni Desa Brubuh, Desa Talang, Desa Jaten, namun Desa Brubuh dan Desa Jaten mengatakan bahwa wilayah di situ adalah milik Perhutani, sehingga waktu Pemerintah Desa Talang mengajak untuk iuran bersama dalam membangun jalan sekitar jembatan Kali Andong, khususnya yang kearah Barat-Utara menuju Desa Brubuh dan Desa Jaten tersebut mengalami sedikit permasalahan. Padahal, jalan tersebut merupakan jalan ekonomi yang menghubungkan Desa Talang dengan Desa Brubuh dan Desa Jaten, yang merupakan akses terdekat menuju ke Pasar Kecamatan Jogorogo. Ini yang menjadi permasalahan untuk pembangunan jalan di sekitar jembatan Kali Andong tersebut.

Lebih lanjut,”Bahwa jalan dari jembatan Kali Andong ke arah Barat - Utara, sepanjang kurang lebih 80 meter itu, sebenarnya perlu diperbaiki atau di cor, agar supaya mudah untuk dilewati. Kira-kira dibutuhkan biaya sekitar 20 jutaan untuk mengerjakannya. Dan, setelah saya komunikasikan dengan Kepala Desa Brubuh, Kepala Desa Jaten dan Kepala Desa Ngrayudan setuju untuk saling membantu memperbaiki jalan tersebut, tinggal Kepala Desa Jaten yang belum memutuskan.” Tambah Kepala Desa Talang, Kecamatan Jogorogo, Heru Agus Budianto, saat ditemui di ruang kantornya, (16/9).

Harapan kedepan, “Jalan di sekitar jembatan Kali Andong itu bisa dibangun secara bersama-sama dengan warga Desa Brubuh, Desa Jaten, Desa Talang dan Desa Ngrayudan, karena jalan tersebut merupakan jalan ekonomi dan sebagai penghubung antar desa yang tentu manfaatnya sangat besar bagi warga masyarakat di sekitar untuk melakukan kegiatan ekonomi, sehingga masyarakat mengalami peningkatan perekonomian,” pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar